JAKARTAVIEW.ID, JAKARTA – Amerika Serikat berencana untuk menerapkan pajak terhadap para kreator konten atau YouTuber yang menghasilkan uang lewat video yang mereka ciptakan.
Dilansir dari 9to5Google, pada hari Rabu (10/3), penarikan pajak di AS itu dilaporkan berlaku untuk semua YouTuber, bahkan jika mereka tidak tinggal di Amerika Serikat.
Baca Juga:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga
Email pemberitahuan telah dikirimkan YouTube kepada kreator konten di luar AS tentang perubahan tersebut.
Google memberitahukan bahwa mereka telah diwajibkan untuk memotong pajak sesuai perhitungan di AS di semua channel.
“We’re reaching out because Google will be required to deduct U.S. taxes from payments to creators outside of the U.S. later this year (as early as June 2021). Over the next few weeks, we’ll be asking you to submit your tax info in AdSense to determine the correct amount of taxes to deduct, if any apply. If your tax info isn’t provided by May 31st, 2021, Google may be required to deduct up to 24% of your total earnings worldwide,” tulis email itu.
Intinya adalah, YouTuber perlu mendaftarkan informasi pajak yang relevan via AdSense sampai batas waktu 31 Mei 2021, sehingga Google dapat melakukan kalkulasi pajak dengan benar.
Jika tidak dilakukan, YouTuber akan kena pajak 24 persen dari seluruh pendapatannya dari YouTube.
Kemudian, views yang dikenai pajak hanya yang berasal dari pemirsa yang berasal dari AS.
Jadi, kebijakan tersebut akan berdampak besar bagi channel YouTube yang punya banyak penggemar dari Negeri Paman Sam itu.
Aturan baru diterapkan oleh YouTube berdasarkan dari Chapter 3 U.S. Internal Revenue Code, yang mewajibkan perusahaan memangkas pajak dari kreator konten ketika mereka menghasilkan pendapatan dari pemirsa yang berbasis di wilayah Amerika Serikat.
Lainnya:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga