JAKARTAVIEW.ID, JAKARTA – Gubernur Jakarta Anies Baswedan dinobatkan sebagai salah satu “pahlawan” dalam 21Heroes2021 oleh lembaga internasional Transformative Urban Mobility Initiative (TUMI).
Anies bersama dengan 20 orang lainnya termasuk CEO SpaceX dan Arsitek Produksi Tesla, Elon Musk dan Wali Kota Paris, Anne Hidalgo, terpilih karena dianggap berhasil transformasi mobilitas kota yang berdampak pada peningkatan kualitas hidup seluruh warga.
Anies mengatakan, pencapaian dalam 21 Heroes 2021 merupakan hasil kerja bersama seluruh jajaran Pemprov DKI Jakarta sekaligus juga kolaborasi dengan berbagai pihak sehingga perencanaan sistem transformasi transportasi di Jakarta merupakan bentuk dari partisipasi publik yang dikerjakan dengan baik oleh pemerintah daerah.
“Pencapaian ini adalah hasil dari kolaborasi dengan berbagai pihak, kami dari awal membuka kesempatan seluas-luasnya bagi publik untuk terlibat dalam perencanaan pembangunan sistem transportasi,” ujar Anies.
Untuk diketahui, 21Heroes2021 adalah ajang untuk menghormati mereka yang mencapai kesuksesan transportasi pada tahun 2020 terlepas dari tantangan bersejarah yang dihadapi (pandemi) dan meletakkan dasar untuk inisiatif mobilitas yang lebih sukses dan berkelanjuta nantinya pada tahun 2021.
Baca Juga: Wapres Ma’ruf Amin: Memaksakan Nonmuslim Menggunakan Jilbab Tak Tepat
Menurut TUMI selama kepemimpinan Anies Baswedan, Jakarta telah mengalami peningkatan signifikan dalam segi transportasi umum massal bahkan selama pandemi COVID-19. Sehingga Gubernur Anies dinilai sudah berhasil mentransformasi sistem angkutan umum massal yang nyaman dan inklusif untuk semua, salah satunya adalah integrasi Bus Rapid Transit yang diimplikasikan ke dalam sistem JakLingko.
Di mana di dalamnya juga Gubernur Anies mengintegrasikan halte dengan stasiun commuter maupun Moda Raya Terpadu (MRT) sekaligus melihat peluang adanya pengembangan peluncuran bus listrik untuk operasional transportasi umum massal.
Selain itu Gubernur Anies dan Pemprov DKI juga dianggap sukses mengubah paradigma prioritas fasilitas pendukung transportasi, di mana jalan untuk pejalan kaki menjadi prioritas pembangunan, selanjutnya kendaraan bebas emisi (sepeda), transportasi umum massal dan terakhir kendaraan pribadi.
Sehingga paradigma tersebut membuat Pemprov DKI gencar melakukan improvement dalam revitalisasi trotoar dan pembuatan 63 kilometer jalur sepeda. Bahkan berkat transformasi tersebut Pemprov DKI juga telah diganjar STA Award 2020.
