JAKARTAVIEW.ID, JAKARTA – Rini Anggraini, 24, seorang SPG asal yang berasa dari Palembang, Sumatera selatan, yang dilaporkan hilang sejak hari Sabtu (20/2) sekitar pukul 19.30 WIB hingga kini belum juga diketemukan.
Dikutip dari JPNN, Katim Opsnal Unit 1 Sabdit 3 Jatanras Polda Sumsel Aiptu Heri Kusuma Jaya menduga bahwa korban hilang bukan karena diculik.
“Kalau dia diculik tidak mungkin, karena umur dari korban sudah 24 tahun atau sudah dewasa,” ungkap Heri gondrong (Hergon) saat dihubungi via WhatsApp, pada hari Minggu (28/2).
Baca Juga:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga
Ditambahkannya, saat pergi dari rumah, korban yang merupakan warga Jalan HM Yasin, Kelurahan Kenten Laut, Kecamatan Talang Kelapa, Kabupaten Banyuasin ini menaiki sebuah ojek online. Lalu ketika dihubungi oleh keluarganya handphone telah mati.
“Itu tidak bisa dikategorikan penculikan, sehingga saat ini bagaimana upaya dari pihak korban sendiri untuk terlebih dahulu melakukan pencarian. Apakah korban berada di tempat temannya atau di tempat lain,” ujarnya.
Lebih lanjut katanya, yang bisa dikategorikan penculikan itu bila korban dibawa dengan dipaksa.
Atau ketika korban yang hilang ditemukan sudah menjadi mayat baru bisa dilakukan penyelidikan.
“Kalau dia lari karena ada masalah di rumahnya kan tidak tahu, dan yang tahu hanya keluarga. Untuk itu, bagaimana upaya dari pihak keluarga sendiri dalam melakukan pencarian,” tuturnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi mengenai perkembangan tentang pencarian Rini, Marlina, 34, kakak ipar korban menjelaskan bahwa mereka belum bisa memastikan keberadaan korban.
“Untuk sekarang kami masih belum bisa memastikan keberadaannya dan masih sama-sama terus mencari,” terangnya.
Keluarga berharap jika ada informasi atau ada masyarakat yang menemukan atau melihat adiknya tersebut supaya bisa menghubungi mereka. JPNN
Lainnya:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga