Jakartaview.id, Jakarta – Lapan (Lembaga Penerbangan dan Antarik Nasional) mengatakan, ada kemiripan dengan suara dentuman yang di dengar oleh warga di Bali dengan asteroid yang jatuh di Bone, Sulawesi Selatan.
Kepala Lapan Thomas Djalaludding Mengatakan, warga bone pada 8 Oketober 2009 mendengar suara ledakan di sertai dengan kaca yang bergetar di jendela rumah mereka.
warga juga mengatakan bahwa mereka melihat jejak asap di langit.
“Untuk dugaan itu adalah meteor besar, akhinya mendapatkan bukti dari Nasa dengan menggunakan data ifrasound,” ucap Thomas.
Mirip dengan yang terjadi di Bali
Thomas menyebutkan bahwa, selain mendengar suara dentuman keras, warga daerah Buleleng, Bali juga mengaku menyaksikan benda bercahaya di langit yang setelah itu jatuh ke laut.
Menurutnya, seismograf milik BMKG juga mencatat adanya anomali dengan getaran 1,1M
“Bila dibanding dengan kejadian yang terjadi di Bone, memang ada kemiripan. Sehingga dugaan sementara itu sebabkan oleh asteroid besar yang jatuh,” ucap Thomas.
Dia juga menyebutkan bahwa, asteroid itu menyebabkan gelombang kejut yang terdengar seperti suara ledakan.
Sebelumnya warga di Bali di buat ramai dengan suara dentuman yang terdengar pada hari Minggu (24/1/2021) pukul 10.27 WITA. Informasi tentang suara dentuman itu beredar ramai di media sosial Twitter. Dan sejumlah warga net menyebutkan bahwa suara dentuman itu berasal dari meteor yang jatuh kemudian mendarat di Buleleng, Bali.