Jakartaview.id, Jakarta – Dinas kesehatan Jakarta Utara mengatakan ada sejumlah tenaga kesehatan yang mengalami meriang usai di vaksin COVID-19. Tapi, hal tersebut hanyala efek samping yang biasa setelah di vaksinasi.
Di kutip dari Ayojakarta.com, Kepala Suku Dinas Kesehatan Administrasi Jakarta Utara Yudi Dimyati, mengatakan tenaga medis hanya mengalami efek samping biasa dan tergolong ringan masih dalam kategori yang menurut Yudi wajar.
“Alhamdulillah, sampai saat ini tidak ada laporan tenaga medis yang mengalami efek samping berat setelah divaksin Covid-19. Hanya efek samping yang tergolong ringan dan masih di anggap wajar ,” ucap Yudi selaku Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara.
beberapa efek samping ringan yang di alami tenaga medis paska di vaksinasi adalah nyeri di sekitar lokasi disuntik dan meriang.
Yudi juga menjelaskan, penerima vaksin yang mengalami efek samping dapat langsung mendatangi fasilitas kesehatan (faskes) yang terdekat atau beberapa rumah sakit rujukan KIPI di Jakarta. Untuk wilayah di Jakarta Utara ada rumah sakit RSUD Koja, RSUD Tanjung Priok, dan RSUD Cilingcing.
“Nantinya, di fasilitas kesehatan yang bersangkutan akan di berikan obat oleh petugas medis yang bertugas sesuai dengan kondisi yang dialami oleh pasien,” ucapnya.
