Jakartaview.id, Jakarta – Ulama sekaligus penceramah Syekh Ali Jaber di kabarkan meninggal dunia hari ini, Kamis (14/1/2021). Sebelum meninggal dunia dan dinyatakan positif COVID-19 Syekh Ali Jaber sempat di Rawat di rumah sakit. Berikut riwayat penyakit yang di alami.
- Ditusuk orang tidak di kenal.
Sebelum nya, Syekh Ali jaber sempat mengalami cedera akibat ditusuk oleh orang tidak dikenal pada September 2020 lalu. Ia harus mendapatkan total 10 jahitan dibagian dalam dan luar tangan kanannya.
Saat itu, ia berhasil menangkis tusukan dari orang tersebut dengan tangan meskipun membuatnya terluka.
- Sempat di nyatakan positif COVID-19.
Pada Selasa (29/12/2020) lalu, melalui akun media sosial miliknya Syekh Ali Jaber Mengabarkan bahwa dirinya positif terinfeksi COVID-19. Saat itu ia merasakan gejala seperti panas dan batuk-batuk.
“Saya minum obat penurun panas, kemudian obat batuk, minum madu. Saya disuruh swab lagi, saya tak merasakan sama sekali akan positif. Makanya saya di-swab aja datang ke rumah dan kemudian hasilnya positif,’ ungkap Ali.
Sejak dinyatakan positif COVID-19, Syekh Ali Jaber baru merasakan gejala-gejala khas COVID-19 seperti demam, batuk hingga sesak napas. Tetapi, karena merasa semakin parah ia langsung dirujuk ke rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Belakangan, Syekh Ali Jaber sudah dinyatakan negatif.
Dikonfirmasi oleh Asisten pribadi Syekh Ali Jaber, Arief membenarkan informasi tersebut. Syekh ali Jaber meninggal pukul 08.30 WIB di RS Yarsi, Jakarta. Dan sudah tidak positif COVID-19. Negatif,’ kata Arief
