JAKARTAVIEW.ID, PAPUA – KKB Papua kian beringas dan tak terkendali lagi, pemerintah seakan dibuat terdiam oleh kekejaman mereka. Baru-baru ini, Kepala Badan Intelijen Nasional (BIN) Daerah Papua Brigadir Jenderal TNI Putu IGP Dani dikabarkan tewas ditembak di Beoga, Papua, pada hari ini, tanggal, 25 April 2021.
Berdasarkan informasi yang beredar, terjadi kontak tembak terlebih dahulu sebelum akhirnya Dani tertembak di bagian kepala.
“Memang benar Brigjen TNI Putu IGP Dani yang menjabat Kabinda dilaporkan meninggal di Boega,” ujar Kepala Kepolisian Daerah Papua Inspektur Jenderal Mathius Fakhiri seperti dilansir dari laman berita Antara.
BACA JUGA:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga
Rencananya, jenazah Dani akan dievakuasi dari Distrik Beoga ke Timika pada besok, hari Senin, 26 April 2021.
Beoga sedang menjadi sorotan setelah serangkaian insiden terjadi di sana. Polisi menyebut KKB telah membakar SD dan sejumlah rumah di distrik tersebut pada 17 April 2021 lalu.
Beberapa hari sebelumnya, polisi menyebut KKB menembak dua orang guru yakni Oktovianus Rayo dan Yonatan Renden di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua.Â
LAINNYA:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga