JAKARTAVIEW.ID, JAKARTA – Anggota Komisi I DPR RI, Syaifullah Tamliha menyatakan, bahwa gugurnya Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha akibat  ditembak oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) merupakan hal yang sangat serius dan harus disikapi dengan tegas dan cepat oleh Presiden Joko Widodo.
“Kita tidak bisa membayangkan, seorang jenderal bintang satu dan anggota BIN bisa terbunuh oleh KKB, walaupun memang pekerjaan seorang intelijen berbahaya dengan resiko tewas terbunuh seperti yang sering kita tonton di film,” ujarnya kepada para wartawan, pada hari Senin (26/4).
BACA JUGA:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga
“Saya berharap Kepala BIN, Kabais TNI dan Kabaintelkam Polri perlu segera bersinergi dan berkoordinasi untuk mengevaluasi operasi khusus yang dilakukan selama ini,” sambung Tamliha.
Lebih lanjut Politikus PPP tersebut juga meminta respon serius dan Tindakan tegas juga harus diperlihatkan oleh Panglima TNI dan Kepala Polri terhadap KKB. KKB telah telah membunuh warga sipil dan ini telah pelanggaran HAM berat dimana perlu menjadikan KKB sebagai kelompok atau organisasi terorisme yang harus segera ditumpas.
“Jika tindakan tegas tidak segera dilakukan TNI dan Polri, bukan tidak mungkin insiden-insiden kekerasan oleh KKB akan segera terulang kembali. Demi martabat NKRI, dan kedaulatan bangsa, KKB di Papua perlu segera ditindak dengan Tindakan tegas,” pungkasnya.
LAINNYA:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga