JAKARTAVIEW.ID, JAKARTA – Jalan layang atau flyover tapal kuda di Lenteng Agung dan Tanjung Barat, Jakarta Selatan mulai diuji coba kembali pada hari ini, Kamis, 1 April 2021.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Hari Nugroho mengatakan bahwa uji coba tersebut akan dilakukan selama enam hari hingga 6 April 2021.
BACA JUGA:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga
“Sejak tadi pagi kami sudah uji coba. Untuk evaluasi nanti akan kami sampaikan,” kata Hari melalui pesan singkatnya. Uji coba itu dilaksanakan mulai pukul 06.00-22.00 WIB.
Uji coba dilakukan untuk bisa memastikan keamanan dan kenyamanan pengendara saat melintasi jalan layang itu.
Setelah uji coba dilakukan selama enam hari, jalan layang tapal kuda itu akan ditutup lagi untuk evaluasi dan penyelesaian pekerjaan konstruksi.
Sebelumnya, Hari berharap pembangunan jalan laying tapal kuda itu bisa mengurai kemacetan yang selama ini kerap terjadi di kawasan itu. Sehingga hal ini diharapkan mempermudah mobilitas warga Ibu Kota.
Fly over tapal kuda dibangun membentuk letter U yang saling membelakangi. Jalan layang ini dibangun untuk menghindari jalur kereta api sebidang yang kerap menimbulkan kecelakaan dan kemacetan di wilayah Lenteng Agung dan Tanjung Barat tersebut.
LAINNYA:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga
