JAKARTAVIEW.ID, JAKARTA – Presiden Jokowi ingin Indonesia bisa segera memproduksi drone alias pesawat tanpa awak buatan sendiri. Gayung bersambut, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto pun menargetkan drone karya anak bangsa bisa mengudara di akhir tahun 2021.
Sejauh ini, dunia militer tanah air masih menggunakan drone tempur buatan China. Setidaknya, Indonesia telah menerima 8 unit drone tempur CH-4 buatan China. Berikut fakta-faktanya:
BACA JUGA:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga
RI Pakai 8 Unit Drone Tempur Dari China
Drone tempur bikinan China saat ini tercatat menguasai pasar militer dunia. Sepanjang 2010 hingga 2020, perusahaan pelat merah asal China telah mengirim sebanyak 220 unit drone tempur ke berbagai negara.
Menurut data dari Sipri dan Lembaga Kajian Pertahanan Strategis, Indonesia telah menerima 8 unit drone tempur CH-4 buatan China. Drone yang dipesan tahun 2017 itu telah dikirim ke militer Indonesia pada periode 2019-2020.
Menhan Prabowo Target Drone Asli Buatan RI Terbang Agustus 2021
Sejalan dengan keinginan dari Presiden Joko Widodo, Prabowo memasang target agar drone produksi buatan dalam negeri bisa segera mengudara. Dalam rapat konsorsium PUNA MALE, drone Elang Hitam disepakati bisa diterbangkan pada bulan Agustus 2021.
Target perampungan drone itu dipercepat dari semula yang rencananya diterbangkan pada akhir tahun 2021.
Drone Elang Hitam Diproduksi oleh PTDI
Elang Hitam merupakan salah satu drone buatan anak bangsa. Drone tersebut rencananya akan diproduksi secara masif oleh PT Dirgantara Indonesia (Persero) atau PTDI.
LAINNYA:
- Stasiun KRL Terintegrasi Dengan LRT Jabodebek, Jumlah Penumpang Ikut Melonjak
- Tol Ruas Pondok Aren – Serpong Kilometer 10 Resmi Beroperasi
- Mulai Tanggal 1 Oktober, Tarif Promo LRT Jabodebek Jarak Maksimal Rp 20.000
- Gara-Gara Tidak Pakai Ciput Belasan Rambut Siswi SMP di Lamongan Dicukur Pitak Guru
- Mengintip JPM Dukuh Atas yang Menghubungkan LRT Jabodebek dan KRL ada Tempat Kuliner nya Juga