Cegah China Invasi Taiwan, Amerika Respon Bangun Kapal Selam Nuklir Baru

JAKARTAVIEW.ID, JAKARTA – Amerika Serikat (AS) dan sekutunya menggelontorkan dana miliaran dolar untuk membangun kapal selam tipe baru.

Ini dilakukan dalam upaya untuk mencegah China melakukan invasi terhadap Taiwan.

Hal tersebut terjadi ketika seorang komandan senior dari angkatan laut AS memperingatkan bahwa China dapat menginvasi Taiwan dalam waktu enam tahun ke depan.

Baca Juga:

Untuk menginvasi pulau itu, China perlu mengamankan kendali atas udara dan lautnya.

Pulau Taiwan sendiri dipisahkan dari daratan China oleh hamparan lautan, yang lebarnya 100 mil dan memiliki kedalaman sekitar 230 kaki, cukup dalam untuk kapal selam untuk berpatroli.

Amerika Serikat dan sekutunya berharap dengan membangun kapal selam baru yang cukup, mereka dapat mencegah militer China untuk menguasai laut.

Sebagai bagian dari strategi pertahanan barunya, Amerika telah menginvestasikan sekitar USD22 miliar untuk pembangunan tahap kelima dari kapal selam serang bertenaga nuklir kelas Virginia.

Australia juga dilaporkan telah menambahkan 12 lagi dari enam kapal selam yang sudah beroperasi, sementara Jepang memiliki kapal selam serang kelas baru yang sedang dalam produksi.

Korea Selatan (Korsel) juga telah memulai program pembangunan kapal selam dalam tiga fase.

Untuk bagiannya, Taiwan telah berkomitmen untuk membangun delapan kapal selam baru guna menambah empat kapal selam yang saat ini dimilikinya dengan biaya USD16 miliar.

Kapal selam diesel-listrik baru yang pertama akan beroperasi pada tahun 2025.

Lainnya: